HUBUNGAN PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEBIJAKAN TEKNIS PELAYANAN OLEH BIDAN DESA DENGAN KEPUASAN IBU NIFAS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TANAH JAWA
Abstract
Kepuasan pasien merupakan suatu tingkat perasaan pasien yang timbul sebagai akibat dari kinerja layanan kesehatan yang diperolehnya setelah pasien membandingkan dengan apa yang diharapkannya. Pasien baru akan merasa puas apabila kinerja layanan kesehatan yang diperolehnya sama atau melebihi harapan dan sebaliknya, ketidakpuasan pasien atau perasaan kecewa akan muncul apabila kinerja layanan kesehatan yang diperolehnya itu tidak sesuai dengan harapannya. Jenis penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan menggunakan desain cross sectional, yang bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan program dan kebijakan teknis pelayanan nifas oleh bidan desa dengan kepuasan ibu nifas di Wilayah Kerja Puskesmas Tanah Jawa Tahun 2014. Sedangkan tujuan khusus yaitu untuk mengetahui gambaran pelaksanaan program dan kebijakan teknis pelayanan oleh bidan desa di Wilayah Kerja Puskesmas Tanah Jawa Tahun 2014 dan untuk mengetahui gambaran kepuasan ibu nifas di Wilayah Kerja Puskesmas Tanah Jawa Tahun 2014. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu nifas yang berada di Wilayah Kerja Puskesmas Tanah Jawa Tahun 2014 dengan rata-rata perbulan 43 orang yang keseluruhannya dijadikan sebagai sampel. Pengumpulan data dilakukan dengan membagikan kuesioner secara langsung kepada responden. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji chisquare. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan program dan kebijakan teknis pelayanan nifas oleh bidan desa mayoritas kurang 60%. Kepuasan ibu nifas mayoritas tidak puas sebanyak 65%. Ada hubungan pelaksanaan program dan kebijakan teknis pelayanan nifas oleh bidan desa dengan kepuasan ibu nifas (p = 0,003). Untuk itu kepada ibu nifas diharapkan agar dapat melakukan kunjungan ke Puskesmas serta melakukan konsultasi kepada bidan terkait dengan keluhan yang dialami oleh ibu nifas sehingga bidan dapat memberikan pelayanan kepada ibu nifas sesuai dengan harapan ibu nifas. Kepada bidan agar lebih meningkatkan penyuluhan tentang program dan kebijakan teknis pelayanan kepada ibu nifas sehingga dapat meningkatkan pengetahuan ibu tentang masa nifas. Kepada kepala Puskesmas agar dapat memberikan pelatihan-pelatihan kepada bidan terkait dengan pelayanan nifas.