DETERMINAN FAKTOR RISIKO YANG MEMPENGARUHI PERDARAHAN POST PARTUM DI WILAYAH MAKASSAR

  • Syamsuriyati Syamsuriyati Universitas Megarezky
  • Siti Maimunah STIKES Guna Bangsa Yogyakarta
  • Heru Subaris Kasjono STIKES Guna Bangsa Yogyakarta
  • Sunartono Sunartono STIKES Guna Bangsa Yogyakarta
  • Juda Julia Kristiarini STIKES Guna Bangsa Yogyakarta

Abstrak

Secara global, perdarahan post partum adalah salah satu penyebab utama kematian ibu. Di negara berkembang, ini menyumbang lebih dari 30% dari semua kematian ibu. Penilaian faktor risiko perdarahan post partum harus dilakukan selama periode antenatal, intrapartum dan post partum untuk pencegahan tepat waktu morbiditas dan mortalitas ibu terkait dengan perdarahan post partum. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis determinan faktor risiko yang mempengaruhi anemia Terhadap perdarahan post partum. Metode Penelitian menggunakan desain case control study dengan menggunakan pendekatan retrospectif. Populasi dalam penelitian ibu post partum dan sampel adalah ibuyang mengalami perdarahan post partum, Teknik pengambilan sampel secara total sampling dengan jumlah sampel 77 kasus dan 77 kontrol sehingga total sampel 154 responden. Uji statistic dengn Odds Ratio dan uji Mann Whitney. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa perdarahan post Partum lebih banyak ditemukan pada kelompok kasus dengan anemia 67 (87,0%) dibandingkan pada kelompok kontrol 51 (66,2%). menunjukkan bahwa dari 121 (78,57%) orang yang mempunyai risiko anemia, responden yang mengalami perdarahan lebih banyak pada kelompok kasus sebanyak 70 responden, di bandingkan kelompok kontrol yaitu 51 orang (37,5%). Berdasarkan hasil uji statistic odds Ratio dengan nilai 5,09 dengan Tingkat kepercayaan (CI) 0,05 dan Lower limit =2.054 dan upper limit =12,656, oleh karena itu ibu hamil yang anemia berisiko 5,09 kali lebih besar mengalami perdarahan post partum jika di bandingkan dengan ibu hamil yang tidak anemia, sedangkan dalam uji statistic Mann Whitney dengan nila p 0,000, berarti ada perbedaan yang signifikan antara kelompok kasus dan kelompok control. Dapat di simpulkan bahwa anemia merupakan faktor risiko terhadap perdarahan post partum.

Referensi

A. T. P. Syamsuriyati, Sutrani Syarif, Rika Handayani, ‘The Influence Of Health Education On Increasing Self-Efficacy Of Post Partum Mothers At The UPT Ulaweng Public Health Center In 2023’, Jurnal Eduhealth, vol. 15, no. 02, pp. 1441–1452, 2024, doi: 10.54209/eduhealth.v15i02.

A. Wassef, Q. D. Nguyen, and M. St-André, ‘Anaemia and depletion of iron stores as risk factors for postpartum depression: a literature review’, Journal of Psychosomatic Obstetrics and Gynecology, vol. 40, no. 1, pp. 19–28, 2019, doi: 10.1080/0167482X.2018.1427725.

R. Ariyanti, S. Febrianti, M. Qasim, and N. H. Jalilah, ‘The Effect of Anemia in Pregnancy on Postpartum Hemorrhage’, Jurnal Info Kesehatan, vol. 20, no. 2, pp. 127–134, 2022, doi: 10.31965/infokes.vol20.iss2.635.

Dr. K. Memchoubi, S. Bondre, A. Jain, and A. Yadav, ‘Knowledge Regarding Postpartum Psychosis Among Women In Selected Areas Of Pune City With A View To Develop Information Booklet’, Educational Administration: Theory and Practice, vol. 30, no. 5, pp. 8575–8578, 2024, doi: 10.53555/kuey.v30i5.4426.

S. Suyuti, Rosdianah, S. Supriadi, and Syamsuriyati, ‘Pengetahuan dan Sikap Ibu Hamil Dengan Kejadian Hiperemesis Gravidarum di Puskesmas Kuprik Kota Merauke’, Hasanuddin Journal of Midwifery, vol. 3, no. 1, pp. 80–84, 2021, [Online]. Available: https://scholar.google.com/scholar?hl=id&as_sdt=0%2C5&q=hiperemesis+gravidarum&oq=hiperemesis

F. R. H, A. N. Restuti, R. A. Wijaya, and A. Yulianti, ‘Analisis Faktor Risiko Kejadian Perdarahan Post PartumPada Ibu Hamil Anemia Di Puskesmas Karang Duren Kabupaten Jember’, Jurnal Kesehatan, vol. 5, no. 3, pp. 149–153, 2017.

Z. Yasin, M. Hannan, and E. Wahyuni, ‘Anemia berhubungan dengan Perdarahan Post Partum’, Journal Of Health Science (Jurnal Ilmu Kesehatan), vol. 6, no. 1, pp. 13–18, 2021, doi: 10.24929/jik.v6i1.1359.

A. Mremi, D. Rwenyagila, and J. Mlay, ‘Prevalence of post-partum anemia and associated factors among women attending public primary health care facilities: An institutional based cross-sectional study’, PLoS One, vol. 17, no. 2 February, pp. 1–12, 2022, doi: 10.1371/journal.pone.0263501.

N. Chandrasekaran et al., ‘Is anemia an independent risk factor for postpartum depression in women who have a cesarean section? - A prospective observational study 11 Medical and Health Sciences 1117 Public Health and Health Services’, BMC Pregnancy Childbirth, vol. 18, no. 1, pp. 1–7, 2018.

S. Juariah, N. Linda, and F. W. Anggraeni, ‘Risiko Atonia Uteri terhadap Perdarahan Post Partum di Puskesmas Beber Kabupaten Cirebon’, Jurnal Kesehatan Pertiwi, vol. 1, no. 2, pp. 43–47, 2019.

L. Sugiyarni, R. Amalia, A. Zuitasari, and A. Arif, ‘Hubungan Umur, Paritas dan Anemia dengan Kejadian Perdarahan Post Partum di Charitas Hospital Palembang Tahun 2021’, Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, vol. 23, no. 1, p. 533, 2023, doi: 10.33087/jiubj.v23i1.3010.

A. Amini, C. E. Pamungkas, and A. P. H. P. Harahap, ‘Usia Ibu Dan Paritas Sebagai Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Ampenan’, Midwifery Journal: Jurnal Kebidanan UM. Mataram, vol. 3, no. 2, p. 108, 2018, doi: 10.31764/mj.v3i2.506.

J. Daru et al., ‘Risk of maternal mortality in women with severe anaemia during pregnancy and post partum: a multilevel analysis’, Lancet Glob Health, vol. 6, no. 5, pp. e548–e554, 2018, doi: 10.1016/S2214-109X(18)30078-0.

P. Leavy, RESEARCH DESIGN: Quantitative, Qualitative, Mixed Methods, Arts-Based, and Community-Based Participatory Research Approaches. New York, United States of America, 2017.

Hardani et al., Metode Penelitian Kualitatif & Kuantitatif, no. April. Yogyakarta: CV. Pustaka Ilmu Group, 2020. [Online]. Available: https://perpustakaan.gunungsitollikota.go.id

N. Ummah and E. Ulfiana, ‘Risk Factors for Postpartum Bleeding’, Jurnal kebidanan, vol. 7, no. 15, 2018.

V. Silawati and D. Nurdiana, ‘Analysis of Postpartum Blues In Postpartum Mothers In West Kedaung Health Center Working Area, Tangerang District in 2023’, International Journal of Midwifery and Health …, vol. 2, no. 1, pp. 38–50, 2024, [Online]. Available: http://ijmhs.id/index.php/OK/article/view/68%0Ahttps://ijmhs.id/index.php/OK/article/download/68/39

H. E. S. Dewi Yuanita, Diyah A Nurfa’izah, ‘Factors Affecting The Event Of Postpartum Anemia In Yowari Hospital, Jayapura Regency’, Healthy Papua, vol. 7, no. 1, pp. 461–475, 2024.

D. N. Fiandita et al., ‘Hubungan paritas dengan pendarahan post partum di PMB Ayu Jatibanteng Situbondo’, Health Research Journal, vol. 2, no. 1, pp. 81–90, 2024.

D. Hayati, Maidartati Sri, ‘Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perdarahan Postpartum Primer (Studi Kasus : RSUD Kota Bandung)’, Jurnal Keperawatan BSI, vol. 7, no. 2, pp. 333–342, 2019.

P. C. Wardhani and R. I. Am, ‘Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perdarahan Postpartum di RSU Bhakti Asih Karang Tengah Tangerang 2021’, Kesehatan Reproduksi, vol. 3, no. 1, pp. 16–21, 2024.

J. B. Ximenes et al., ‘Faktor Resiko Terjadinya Perdarahan Post Partum : Studi Literatur’, Jurnal Universitas Ngudi Waluyo, vol. 1, no. 2, pp. 43–58, 2021, [Online]. Available: https://jurnal.unw.ac.id/index.php/semnasbidan/issue/view/113

D. A. Utari, A. Hidayat, and A. Askuri, ‘Determinan Anemia Pada Ibu Hamil Trimester Iii Di Puskesmas Tegalrejo Yogyakarta Tahun 2021’, Jurnal Ilmiah Kebidanan Imelda, vol. 9, no. 2, pp. 86–92, 2023, doi: 10.52943/jikebi.v9i2.1312.

E. M. Zumaro, ‘Pengetahuan Dan Sikap Perawatan Payudara Dengan Produksi Asi Ibu Nifas’, Jurnal Ilmiah Kebidanan Imelda, vol. 9, no. 2, pp. 120–125, 2023, doi: 10.52943/jikebi.v9i2.1433.

D. A. Kolin, H. Shakur-Still, A. Bello, R. Chaudhri, I. Bates, and I. Roberts, ‘Risk factors for blood transfusion in traumatic and postpartum hemorrhage patients: Analysis of the CRASH-2 and WOMAN trials’, PLoS One, vol. 15, no. 6, pp. 1–15, 2020, doi: 10.1371/journal.pone.0233274.

A. Zuitasari, ‘Hubungan Anemia Dan Retensio Plasenta Dengan Kejadian Perdarahan Post Partum’, Jurnal Of health Science, vol. 3, pp. 103–111, 2015.

Diterbitkan
2024-09-30