UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK ETANOL BIJI BUAH PINANG MUDA (Semen Areca Catechu L.) TERHADAP JAMUR CANDIDA ALBICANS

Dina Maya Syari; Sri Rejeki  Samosir; Hartika Samgryce  Siagian; Tri  Andini

doi:10.52943/jifarmasi.v8i2.1843

Authors

Dina Maya Syari Dosen Prodi S1 Farmasi Universitas Imelda Medan
Sri Rejeki Samosir Universitas Imelda Medan
Hartika Samgryce Siagian Universitas Imelda Medan
Tri Andini Universitas Imelda Medan

DOI:

https://doi.org/10.52943/jifarmasi.v8i2.1843

Keywords:

oung, (Semen Areca Catechu L.), Antifungal, Candida Albicans

Abstract

Biji Buah Pinang Muda (Semen Areca Catechu L.) merupakan salah satu sumber pangan fungsional, dimana bijinya mengandung tanin, polifenol dan alkaloid yang berperan sebagai antioksidan, serta memiliki kegunaan antara lain untuk konsumsi, bahan industri kosmetik,dan kesehatan.Untuk mngetahui efektivitas ekstrak etanol biji buah pinang muda (Semen Areca Catechu L.) Terhadap Jamur Candida Albicans. Penelitian ini yaitu eksperimental. Ekstrak etanol biji buah pinang muda dibuat secara maserasi. Pengujian aktivitas antibakteri diuji dengan metode difusi kertas cakram dengan variasi konsentrasi 20%, 30% dan 40% serta kontrol negatifnya adalah aquadest dan kontrol positif adalah ketoconazol.Hasil skrining senyawa fitokimia menunjukkan bahwa ekstrak biji buah pinang muda mengandung flavonoid, saponin, dan alkaloid. Uji aktivitas antibakteri ekstrak biji buah pinang muda dari 3 variasi konsentrasi memiliki daya hambat yang sama dimana analisa yang menggunakan anova tidak memiliki efektivitas antijamur yang nyata dimana nilai p memiliki sig 0,029 < 0,05. Ektrak etanol biji buah pinang muda (Semen Areca Catechu L.) terbukti memiliki efektivitas Terhadap Jamur Candida

Albicans.

Author Biography

Hartika Samgryce Siagian, Universitas Imelda Medan

Young Areca Nut Seeds (Semen Areca Catechu L.) are one of the sources of functional food, where the seeds contain tannins, polyphenols and alkaloids which act as antioxidants, and have uses including for consumption, cosmetic industry materials, and health. To determine the effectiveness of ethanol extract of young areca nut seeds (Semen Areca Catechu L.) Against Candida Albicans Fungus. This study is experimental. Ethanol extract of young areca nut seeds is made by maceration. Antibacterial activity testing was tested by the disc paper diffusion method with concentration variations of 20%, 30% and 40% and the negative control was aquadest and the positive control was ketoconazole. The results of phytochemical compound screening showed that young areca nut seed extract contains flavonoids, saponins, and alkaloids. The antibacterial activity test of young areca nut seed extract from 3 concentration variations had the same inhibitory power where the analysis using anova did not have significant antifungal effectiveness where the p value had a sig of 0.029 <0.05. Ethanol extract of young areca nut seeds (Semen Areca Catechu L.) has been proven to be effective against Candida Albicans fungus

References

Adegoke, A.A. and Adebayo-Tayo, B.C. (2009) ‘Antibacterial activity and phytochemical analysis of leaf extracts of Lasienthera africanum’, African Journal of biotechnology, 8(1). Available at: https://www.ajol.info/index.php/ajb/article/view/59740 (Accessed: 13 August 2024).

Arnela, N. (2012) ‘Pengaruh Ekstrak Biji Pinang (Areca catechu L) Terhadap Pertumbuhan Candida albicans’, Skripsi. Fakultas Kedokteran Gigi Unsyiah. Banda Aceh [Preprint].

Atikah, N. (2013) ‘Uji Aktivitas Antimikroba Ekstrak Herba Kemangi (Ocimum americanum L) terhadap Staphylococcus aureus dan Candida albicans’. Available at: https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/24317 (Accessed: 13 August 2024).

Departemen, K.R.I. (1995) ‘Materia Medika Indonesia Jilid VI’, Depkes RI, Jakarta [Preprint].

Fitriani, A. et al. (2012) ‘The exploration of ketosynthase gene on endophytic bacterial root of Vetiveria zizanioides L’, International Journal of Basic & Applied Sciences, 13(04), pp. 112–119.

Lusiana, L. (2016) ‘Uji Daya Hambat Ekstrak Euphorbia hirta Terhadap Bakteri Prophyromonas gingivalis secara in vitro’, Fakultas Kedokteran UNSRAT. Manado [Preprint].

Mustikasari, K. and Ariyani, D. (2010) ‘Skrining fitokimia ekstrak metanol biji Kalangkala (Litsea angulata)’, Jurnal Berkala Ilmiah Sains dan Terapan Kimia, 4(2), pp. 131–136.

Oktavia, F. and Miftahorrachman, M. (2012) ‘Pengaruh lama penyimpanan terhadap kecepatan dan daya kecambah benih Pinang (Areca catechu L.)’, Bul. Palma, 13(2), pp. 127–130.

Raihana, N. (2011) ‘Profil Kultur dan Uji Sensitivitas Bakteri Aerob dari Infeksi Luka Operasi Laparatomi di Bangsal Bedah RSUP DR’, M. Djamil Padang [Artikel]. Padang: Program Pascasarjana Universitas Andalas [Preprint].

Sabir, A. (2005) ‘Aktivitas antibakteri flavonoid propolis Trigona sp terhadap bakteri Streptococcus mutans (in vitro)’, Majalah Kedokteran Gigi, 38(3), pp. 135–141.

Wahyudi, I. and Hatta, M. (2009) ‘Pengaruh pemberian pupuk kompos dan urea terhadap pertumbuhan bibit pinang (Areca catechu L.)’, Jurnal floratek, 4(1), pp. 1–17.