PENYULUHAN KESEHATAN TENTANG TANDA BAHAYA KEHAMILAN DI PUSKESMAS PULO BRAYAN DARAT MEDAN TAHUN 2022

  • Wellina BR Sebayang Universitas Imelda Medan
  • Nova Linda Rambe Universitas Imelda Medan
  • Ernawati Ndruru Universitas Imelda Medan
Keywords: Tanda bahaya Kehamilan

Abstract

Salah satu penyebab masih tingginya Angka Kematian Ibu di Indonesia adalah karena terlambat mendapatkan pertolongan pada kasus kegawatdaruratan maternal. Keterlambatan tersebut sebagian besar terjadi akibat dari pengetahuan ibu yang masih kurang tentang tanda bahaya yang kerap terjadi pada masa kehamilan dan persalinan. Tujuan dari kegiatan Pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan ibu tentang tanda bahaya kehamilan melalui kegiatan penyuluhan kesehatan.

Metode yang dilakukan adalah dengan memberikan penyuluhan mengenai tanda bahaya pada kehamilan. Penyuluhan akan dilakukan dengan menggunakan metode ceramah dan tanya jawab. Tingkat pengetahuan responden dapat diketahui dengan dilakukannya tanya jawab dengan ibu hamil sebelum diberikan penyuluhan tentang tanda – tanda bahaya pada kehamilan. Peningkatan pengetahuan responden diketahui dengan melakukan evaluasi setelah dilakukan penyuluhan. Berdasarkan hasil tanya jawab pretest penyuluhan didapatkan bahwa hanya 5 peserta (25%) peserta dengan pengetahuan kategori baik. Setelah dilakukan penyuluhan terjadoi peningkatan pengetahuan peserta kategori baik menjadi 90 %. Hasil luaran dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah laporan yang telah dipublikasikan di jurnal pengabdian masyarakat berjudul : “ Penyuluhan kesehatan tentang tanda – tanda bahaya kehamilan di Puskesmas Pulo Brayan Darat Medan”.

References

Budijanto, D. (2020). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2019. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. http://www.kemkes.go.id
Damanik, F. (2015). Tingkat Pengetahuan Ibu Primigravida Tentang Tanda Bahaya Kehamilan Sebelum dan Sesudah Penyuluhan di Wilayah Keeja Psukesmas Rejosari. Jom FK, 2(2), 1–13.
Darmawati, A. M. and. (2016). Efektivitas Penyuluhan Kesehatan Pengetahuan Tanda Bahaya Kehamilan Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Darussalam. Jurnal Ilmu Mahasiswa Fakultas Keperawatan, 1(1), 1–6.
Dinas SDKI 2012. Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia 2012. http://www.chrl.org/pelatihan-demografi/SDKI.2012.

Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera utara.2013.Profil Kesehatan Sumatera Utara Tahun 2013. Medan
Komariyah, S. (2020). Perbedaan Pengetahuan Ibu Hamil Trimester II dan III Tentang Komplikasi Kehamilan Sebelum dan Sesudah Penyuluhan. 9(1), 45–51.
Saifuddin, A. (2016b). Panduan Prkatis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. EGC.
Yahya, S. S. (2016). Pengaruh Penyuluhan Tanda Bahaya Kehamilan Terhadap Tingkat Pengetahuan Ibu Primigravida di Puskesmas Mergangsan Yogyakarta. Jurnal Keperawatan, 2(1), 1–10.
Published
2022-05-31
How to Cite
BR Sebayang, W., Rambe, N. L., & Ndruru, E. (2022). PENYULUHAN KESEHATAN TENTANG TANDA BAHAYA KEHAMILAN DI PUSKESMAS PULO BRAYAN DARAT MEDAN TAHUN 2022. Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat (Ji-SOMBA), 1(2), 53-56. https://doi.org/10.52943/ji-somba.v1i2.931

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>