REDESAIN MAP REKAM MEDIS DI UPT PUSKESMAS PEKAN LABUHAN KOTA MEDAN

  • Zulham Andi Ritonga Universitas Imelda Medan
  • Valentina Valentina Universitas Imelda Medan
  • Siti Permata Sari Lubis Universitas Imelda Medan
  • Esraida Simanjuntak Universitas Imelda Medan
  • Siddik Karo Karo Universitas Imelda Medan
  • Ali Sabela Hasibuan Universitas Imelda Medan

Abstrak

Pelayanan kesehatan di puskesmas tidak terlepas dari dukungan data-data pasien yang semuanya itu harus tercatat dengan baik dan benar di dalam rekam medis. Map rekam medis (folder) merupakan sampul yang berfungsi untuk menjaga semua formulir rekam medis pasien yang ada dalam satu file dan terlindungi dari kerusakan secara fisik serta menjaga kerahasiaan data pasien didalamnya. Tujuan dari pengabdian ini yaitu untuk mendesain ulang sampul rekam medis dilihat dari aspek anatomi, fisik dan isi, serta disesuaikan dengan kebutuhan data pasien yang ada di wilayah kerja UPT Puskesmas Pekan Labuhan Medan. Metode pengabdian yang digunakan adalah dengan melakukan kolaborasi dengan petugas penyimpanan rekam medis di puskesmas yang terdiri dari pemberian edukasi tentang desain rekam medis yang baik, konsultasi dan perancangan map rekam medis sesuai kebutuhan di puskesmas, serta melakukan demonstrasi dan pendampingan penerapan map rekam medis di puskesmas. Kegiatan pengabdian ini dilakukan pada bulan Februari 2024 dengan jumlah partisipan sebanyak 10 orang petugas kesehatan di UPT Puskesmas Pekan Labuhan. Kegiatan pengabdian ini dilakukan selama 3 bulan. Adapun hasil dari kegiatan pengabdian ini adalah meningkatnya pengetahuan dan keterampilan petugas dalam mendesain map rekam medis yang baik serta sebuah desain produk map (folder) rekam medis di UPT Puskesmas Pekan Labuhan Medan. Keberhasilan kegiatan pengabdian ini didukung oleh kerja sama yang baik dari tim pengabdian masyarakat, petugas dan kepala UPT Puskesmas Pekan Labuhan Medan serta Dinas Kesehatan Kota Medan.

Referensi

Heltiani, N. (2020). Redesain Map Rekam Medis di Rumah Sakit Khusus Jiwa Soeprapto Provinsi Bengkulu tahun 2020. Redesign of The Medical Record Map at The Soeprapto Mental Hospital Bengkulu Province in 2020. 69–83.

Hernawan, H., & Ningsih, K. P. (2020). Analisis Desain Map Rekam Medis. Jurnal Rekam

Medis Dan Informasi Kesehatan, 3(2), 99–105. https://doi.org/10.31983/jrmik.v3i2.6331

PMK RI. (2019). Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 tahun 2019 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat.

PMK RI. (2022). Peraturan Meteri Kesehatan No 24 Tahun 2022 Tentang Rekam Medis.. https://yankes.kemkes.go.id/unduhan/fileunduhan_1662611251_882318.pdf

S. Nissa, K, Lestar T., & Mulyono, “Pengembagan Desain Map Rekam Medis (Folder) Dengan Kode Warna Di RSUD. Pandan Arang Boyolali.,” J. Visike, vol. 13, no. 2, 2014.

Siswangkoro, G. 2017. Efektivitas Penggunaan Kode Warna UntukPencegahan Kejadian Misfile di Filing RS Harapan Anda Kota Tegal. Jawa Tengah: Karya Tulis Ilmiah.

Sudra, R. I. (2013). Rekam Medis (Edis 2). Tanggerang Selatan: Universitas Terbuka.

Undang-Undang Kesehatan RI. (2023). Undang-Undang Kesehatan Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2023 Tentang Kesehatan. https://peraturan.bpk.go.id/Details/258028/uu-no-17-tahun-2023

Diterbitkan
2024-05-31

##plugins.generic.recommendByAuthor.heading##

<< < 1 2